SINOPSIS Gangaa Episode 88

SINOPSIS Gangaa menceritakan tentang kehidupan Gangaa. Gadis belia yang sudah menikah. Suami dan ayahnya meninggal saat kerusuhan. Kemudian ia  pria bernama Niranjan Chaturvedi yang kemudian merawatnya. Namun ini hanyalah awal cerita Gangaa. Kisah ini berlanjut hingg Gangga diangkat anak (malah dijadikan pembantu), kemudian temannya Sagar (kekasihnya saat dewasa kelak) dan lain-lain. Silahkan baca Sinopsis Gangaa Episode 88.

SINOPSIS Gangaa

INFO: link daftar episode 1-terakhir

SINOPSIS Gangaa Episode 88 - Episode kali ini akan menceritakan Ganga yang mengatakan kepada Sagar bahwa dia akan belajar keras dan mendapatkan lebih banyak nilai dari dia. Aku akan memberitahu kau segala sesuatu setiap hari apa yang akan saya pelajari di sekolah. Guru pasti akan memuji saya setiap hari. Aku akan memberitahu kau segala sesuatu. Sagar pun menerima tantangan Gangaa. kemudian Sagar batuk lagi. Dia menawarkan air tapi dia menolak. Dia malah pergi.

Dia menyebut gila padanya. Dia peduli bagi saya belum perkelahian dengan saya. Sekarang pagi. Maharaj ji telah membuat kotak makan siang untuk semua tiga anak. Pada saat itu Prabha yang kesal. pembantu ini akan mendapatkan makanan seperti anak-anak kita. Dia memutuskan untuk melakukan sesuatu. Dia mengosongkan kotak makan siang Ganga di kertas. Apa yang akan dia makan sekarang! Kemudian Dia mengambil makanan dan langsung pergi. Kemudian Niru memanggil untuk anak-anak sekarang saatnya untuk berangkat ke sekolah. Tapi Amma ji merasa kesal bahwa kedua Ganga dan Niru hanya akan berangkat sekolah. 

Ganga pun melihat dirinya di cermin saat ia bersiap-siap untuk sekolah. Dia mendengar Niru memanggil untuknya dan mengambil tasnya. Anak-anak pun pada turun. Sebelum berangkat, Ganga mengambil berkah kepada Tuhan dan Bappa nya. Dia memakai sepatu dan pergi keluar. Prabha yang merasa kesal dan mengatakan Niru untuk mengambil anak-anak atau mereka akan mendapatkan terlambat ke sekolah karena Ganga. 

Kemudian Ganga datang pada saat itu. Semua orang senang melihat dia berpakaian untuk sekolah kecuali Prabha dan Yash. Bahkan Amma ji juga tersentuh melihatnya. Ganga mengatakan Niru bahwa dia tahu jalan pintas. Aku akan berjalan kaki saja. sekolah sagar adalah dalam arah yang berlawanan. Kemudian Ganga menyentuh kaki Amma ji. Dia mengatakan padanya untuk berhati-hati. Aku tidak akan seperti itu jika ada keluhan terhadap kau. Amma ji berkata, jika sudah pulang sekolah, Datang ke rumah langsung. 

Kemudian Ganga menyentuh kaki Niru dan madhvi juga. Mereka berharap keberuntungannya. Saat itu Prabha memberkati setengah hati. Kemudian Prabha pergi ke samping untuk menghadiri panggilan. Lalu pada saat itu Madhvi memberikan kotak makan siang untuk anak-anak. Yash mengambil satu kotak warna merah (yang kosong) ketika madhvi hendak memberikannya kepada Ganga. Ganga mengatakan dadah untuk semua orang. Saat itu Sagar juga keluar dari mobil untuk lihat Gangaa pergi. Sagar berkata sepertinya Gangaa sangat gembira.

Akhirnya Ganga mencapai sekolah (Sharda Kanya Gyan Mandir). Lihat Bappa, ini adalah sekolah saya. Ini adalah hari pertama saya sekolah hari ini. kau datang dengan awal? Gangaa pun mengangguk. Dia mengerti bahwa itu adalah hari pertama di sekolah hari ini. Dia meminta dia untuk datang dan duduk. Ganga duduk di dalam di bangku. Para siswa lain mulai datang juga. Mereka semua mengenakan dupatta biru. Kemudian Peon membunyikan bel dan semua orang berkumpul di luar untuk Doa Pagi. Ganga juga bergabung dengan mereka. Para guru juga datang ke sana saat itu. Anak-anak mulai bedoa Pagi. Saat itu Ganga melihat kelas. 

Saat itu ada Gadis yang sama yang memberitahu Ganga. Dia memberitahu teman-temannya bahwa ini adalah gadis yang sama yang telah bertemu di warung samosa. Dia pikir aku seorang janda juga. Mengapa kau mengenakan dupatta putih hari ini? Kami hanya memakai dupatta putih pada hari Kamis. Gadis lain pun mengejek Ganga tentang perawakan janda nya. Apa yang telah kau lakukan untuk datang ke sini? Ganga menjawab bahwa aku telah datang ke sini untuk belajar dan tidak membeli samosa. Gadis itu pun merasa tersinggung. 

Dia mendorong Ganga sedikit. Ganga menjawab bahwa aku hanya memberi kalian jawaban. Peon menunjukkan gadis-gadis untuk membantu gadis baru tapi gadis itu katakan padanya bahwa kau adalah manusia gerbang. Ini adalah tugas kau bukan? Peon pun kaget dan langsung pergi. Ketika itu Ganga tegur mereka untuk berbicara dengan seorang yang tua jangan begitu kasar. Tapi Gadis itu bersumpah untuk menunjukkan Ganga bagaimana untuk tetap di sekolah ini. Kemudian Guru menyuruh mereka untuk masuk ke dalam kelas. Dia melihat dupatta putih Ganga tapi guru itu tidak banyak bicara. Ganga pun duduk di sebelah salah satu gadis di kelas.

Guru yang sama datang ke kelas. Dia telah membawa kacang polong ke dalam kelas. Dia mengatakan ,Ini adalah putri saya ulang tahun hari ini. Aku membutuhkannya untuk pesta di malam hari. Semua gadis-gadis bergabung dengannya. Ganga pun terkejut. Kita dapat melakukan ini di rumah juga. Apakah ini topik baru studi? Guru mengatakan itu adalah topik lama. Semua gadis-gadis harus lulus dalam hal ini sehingga mereka menjadi istri yang baik di masa depan. Ganga beralasan bahwa mereka datang ke sini untuk belajar. Anak-anak itu pun mulai tertawa. Ganga menunjukkan buku-bukunya kepada guru. 

Gadis yang sama berbicara dengan gadis lain bahwa dia tidak tahu apa yang kita pelajari di sini. Ganga bertanya kepada guru untuk mengajarinya belajar tapi kenapa mereka datang ke sini?. Gadis-gadis memiliki alasan yang berbeda untuk datang ke sini. Mereka tidak tertarik dalam studi. Mereka datang ke sini hanya untuk menikmati saja. Guru menekankan pada Ganga belajar seperti itu akan membantu dia ketika dia menikah. Gadis yang sama menunjukkan bahwa Ganga adalah seorang janda. Guru itu pun senang bahwa dia harus menanggung siksaan MIL. Jangan buang waktu dalam berbicara. kau (Ganga) juga harus melakukan pekerjaan. 

Guru itu pun pergi keluar. Ganga bertanya-tanya apa yang aku pelajari di sini dan bahkan guru tidak mood untuk mengajarkan sama sekali! Siapa yang akan mengajar saya di sini? Apa yang akan saya katakan kepada Sagar? Gadis yang sama memastikan semua orang melakukan pekerjaan yang ditugaskan oleh guru. Tapi Ganga menolak untuk mendengarkan karena dia bukan guru tapi gadis itu yang menyuruh orang itub ahwa dia adalah monitor kelas. Ganga bertanya nama guru dari gadis yang duduk di sampingnya. 

Ternyata guru itu bernama Gunwanti Mam, dia mengajarkan pelajaran matematika tapi dia tidak pernah mengajarkan apa-apa. Saya tidak keberatan. Gadis itu pun mengejek lagi Ganga. Kau adalah seorang janda , apakah kau merasa buruk karena tidak bisa belajar hari ini? Ganga pun menjawab bahwa namanya adalah Ganga. Ganga berharap bahwa aku akan belajar di kelas ini berikutnya jika tidak sekarang. Gadis itu tertawa mendengar perkataan Gangaa yang membingungkan. Bersambung....

Itulah informasi tentang sinopsis drama India Gangga. Sebuah drama India bertema sosial dan cinta. Dan silahkan BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Gangaa Episode 89