SINOPSIS Uttaran Episode 196

Sinopsis Uttaran - Serial Uttaran mengisahkan tentang persahabatan dua anak bernama Tapasya dan Icha. Namun persahabatan itu harus pecah saat mereka dewasa, bahkan masalah pun menjalar ke anak-anak mereka. Serial Uttaran ini sangat panjang sekali, ceritanya saat kanak sampai dewasa bahkan sampai anak Icha dan Tapasya sudah dewasa. Banyak konflik yang seru saat episode dewasa ini dari Veer yang lupa ingatan, sampai anak Icha (Yuvi) yang dipenjara karena ingin menodai Mukta (anak Tapasya). Kemudian saat Tapasya kembali setelah 18 tahun menghilang. Selamat membaca Sinopsis Uttaran Episode 196.  Dan untuk yang ketinggalan cerita bisa lihat link sinopsis uttaran episode 1-tamat melalui tautan INI

SINOPSIS Uttaran

SINOPSIS Uttaran Episode 196 - Episode ini dimulai ketika di mana Akash bertanya mengapa ... mengapa meethi melakukan semua ini untuknya? Meethi menjawab karena meethi mencintai akash dan dapat melakukan apa saja untuknya. meethi mengatakan tapi jika sesuatu terjadi padaku maka apa yang akan kau lakukan? akash menjawab bahwa aku hanya bisa kehilangan hidup mu atas semua ini. Tapi jika bisa menyelamatkan hidup mu dan memperpanjang kemudian apa saja aku lakukan untuk mu. akash meminta meethi untuk tidak melakukan hal seperti ini lagi. Mereka berdua pelukan dan keduanya mengatakan aku mencintaimu satu sama lain.

Akash berpikir dalam pikiran (evilly) aku akan memberikan keluarga mu menderita sama dengan maiyya ku yang harus hadapi penderitaan-nya dalam hidup-nya. Aku tidak akan membiarkan mu hidup bahagia. Aku bahkan tidak akan membiarkan kematian datang atas balas dendam kami.

akash meminta meethi untuk megganti pakaian-nya dan pergi untuk mendapatkan makanan untuk-nya setelah mencium kening-nya. Meethi boliyan bermain di latar belakang karena Meethi ingat bagaimana mereka bertemu dan jatuh cinta & tersenyum.

Sementara di Lantai bawah, maiyya mengehentikan Akash. maiyya memuji kemampuan aktingnya dan mengatakan bahkan maiyya berpikir sejenak bahwa kau telah benar-benar jatuh cinta kepada Meethi. aku merasa hebat setelah melihat Meethi merasakan sakit begitu banyak di-hari ini ... .itu adalah bantuan. Tapi Ini adalah hukuman yang besar untuknya. meethi tidak akan pernah berjalan kaki telanjang di bawah terik matahari sepanjang hidupnya. Tapi kenapa kau membawanya kembali begitu cepat? aku mengatakan kepada mu untuk membiarkan meethi berbaring di sana sampai matahari terbenam.

Akash yang bingung dan mengatakan bahwa aku tidak membawanya. kau & aku telah membahas bahwa aku akan membawanya kembali pada malam hari hanya kemudian mengapa aku akan membawanya begitu cepat?

Kedua bertanya-tanya siapa yang melakukannya?. Meethi di panggil oleh Wisnu & maiyya memberitahu meethi untuk pergi. Sebelum pergi Akash mengatakan padanya untuk tidak jatuh serendah ini, karena bukan hukuman terakhirnya. akash menyeringai dan pergi sementara maiyya yang berpikir siapa yang telah membawa Meethi.

Akash datang dengan makanan dan memakanya. Meethi menayakan kepada akash dengan pertanyaan yang sama apa kau yang telah membawanya kembali ke rumah. Akash mengangguk setelah ragu-ragu dan akash bilang ya, siapa lagi yang akan melakukannya. akash berpikir bahwa bagaimana cara memberitahu mu bahwa itu bukan aku. Tapi itu baik karena kau tidak tahu ini. Namun aku tidak bisa mengerti siapa orang yang melakukan-nya. akash kemudian mengatakan padanya untuk melupakan semuanya & meminta untuk segera makan karena ia telah membawa sayuran favoritnya juga. meethi tersenyum dan berkata Anni juga terbiasa untuk membuatkan itu untuk ku. akash tersenyum & kemudian terlihat jahat padanya & memakan sayurannya. meethi mulai batuk karena rempah-rempah. akash meninggalkan untuk mendapatkan air untuknya & mengatakan padanya untuk tidak pergi dari sini. meethi terus batuk karena rempah-rempah.

Meethi teriakan setelah dia lagi-lagi batuk, dan dia tidak bisa mengontrol dirinya sendiri. meethi bangun & datang dengan pincang kesakitan.

Maiyya, Mama dan juga Akash mereka bersembunyi melihat meethi dan Maiyya meminta Akash untuk membiarkan meethi agar terengah-engah lagi. Jika meethi bertanya katakan padanya bahwa akash tidak bisa melihat meethi kesakitan sehingga pergi ke maiyya untuk mendapatkan obat-obatan untuk meethi. maiyya mendesah dalam kebahagiaan dan berbicara bahwa maiyya merasa melihat kebahagiaan besar bahwa putri Iccha di begitu banyak mengalami rasa sakit.

Akash menatapnya & mengatakan bahwa aku melihat senyumnya setelah bertahun-tahun. akash telah melihat meethi bahagia di masa kecilnya ketika setiap hari terbukti menjadi festival bagi mereka. akash memiliki air mata di matanya. Tapi aku sudah berjanji kau lihat saat ini anak mu Akash telah memenuhi janji itu. Wanita yang telah mencuri senyum mu, aku telah membawa putrinya ke sini ... di kaki mu. Maiyya tersenyum. Akash mengatakan ketika aku melihat rasa sakit mu berkurang, aku merasa senang. Kedua pelukan & maiyya menangis di pundaknya.

Adegan bergeser ke rumah Thakur di mana mereka telah menyimpan yagya (puja) untuk pemulihan Tapasya ini. Tapasya ditampilkan di rumah sakit. Rathore, Mukta, Iccha, Veer & Surabhi ada disana. Kembali ke rumah, semua berdoa untuk Tapasya.

Di rumah sakit Rathore mengatakan kepada Mukta jangan menangis karena kita tidak pernah kalah. Kedua pelukan. Surabhi melihat ini dari kejauhan ... . air mata palsu & meminta Mukta untuk datang dengan surabhi sebentar karena surabhi ingin berbicara dengan mukta tentang sesuatu. Rathore mengangguk & Mukta berjalan dengan Surabhi.

Meethi tiba di kamar Nirbhaya & Kajri ini tanpa sadar. meethi melihat Nirbhaya yang berteriak ke Kajri & akhirnya nirbhaya menampar kajri (untuk tidak mencuci pakaiannya dengan benar). Meethi di ruang & mencoba untuk menghibur Kajri. meethi berteriak pada Nirbhaya jika kau tidak malu mengangkat tangan mu kepada istri mu. Bagaimana kau bisa melakukan ini semua terhadap istri mu ?

Kajri mencoba untuk menghentikan Meethi tapi Meethi mengatakan ... bhaiya tidak memiliki hak untuk menampar kajri. Kau tidak perlu takut kepada siapa pun karji atau apa pun ... datanglah kepada ku. nirbahaya tidak bisa melakukan ini. meethi mengambil Kajri bersama dengannya saat Nirbhaya melihat semuanya secara diam-diam.

Meethi memanggil maiyya. Kajri mencoba untuk menghentikannya atas perbuatannya tetapi Meethi tidak mendengarkan kajri. Maiyya datang ke bawah & orang lain juga bergabung (kecuali Nirbhaya & Akash - mereka melihat dari atas tangga). Maiyya bertanya mengapa kau berteriak.

Meethi menunjukkan kepada semua orang apa yang telah dilakukan nirbhaya terhadap Kajri. Semua terlihat terkejut saat Akash bertanya-tanya Nirbhaya bhaiya? 

Meethi bertanya kepada mereka apakah seseorang melakukan hal ini kepada istri mereka. Tidak ada yang memiliki hak untuk menyakiti seseorang seperti ini. Gomti (buritan massi) mengatakan Meethi jangan mengganggu urusan antara suami & istri. meethi menjawab tidak! aku tidak bisa melihat ketidakadilan terjadi. Seorang suami tidak memiliki hak apapun yang tepat untuk memukul istrinya.

Maiyya menghentikan Gomti dan meminta gomti untuk memanggil Nirbhaya kesini. Ini bukan soal suami & istri tapi hormat rumah kami. Ketika aku di sini maka bagaimana seseorang dapat menyalahgunakan anak-in-hukum seperti aku ini ? aku tidak bisa mentolerir itu. Gomti pergi dari sana sementara Meethi menghibur Kajri yang menangis.

Pavitra mendukung Meethi bahwa apa yang dia katakan adalah benar. Siapapun yang melakukan kesalahan terikat untuk mendapatkan hukuman. Akash melihat mereka dari lantai 2.

Maiyya memuji Meethi untuk melawan salah satu. maiyya sendiri sangat sakit tapi sekarang, maiyya hanya khawatir tentang Kajri & tidak sendiri. maiyya mengatakan bahwa itu pasti karena darah ibunya bahwa meethi berdiri teguh melawan ketidakadilan. Rupam Dehi diputar di latar belakang.

Nirbhaya datang & maiyya ternyata terlihat marah padanya. Maiyya mengatakan bagaimana kau berani menyakiti anak-mertuanya. kajri seperti seorang anak perempuan bagi ku. Apakah ajaran dan nilai-nilai, tidak bisa menghormati di mata ku. Ini tamparan di wajah ku ... .ini kekalahan ku. Bagaimana kau bisa mengangkat tangan mu pada seorang wanita? Jika tidak ada yang lain, apakah kau juga lupa sumpah bahwa kau telah diberikan kepada ayahnya ?

Nirbhaya mengingat sumpah ... sampai motif adiknya dicapai, ia tidak menginginkan masalah timbul bagi mereka karena ia terlalu panas saat itu. aku perlu mengontrol kemarahan ku untuk kedepannya.

Maiyya melanjutkan bahwa aku malu karena fakta bahwa ia adalah keponakannya. Alih-alih menjadi kekuatan ku, kau terbukti menjadi kelemahan ku. Apakah kau tidak ingat janjimu?

Mama masuk sekarang & berteriak pada Nirbhaya ... .apa semua ini?

Nirbhaya mencoba untuk mengatakan sesuatu tapi Mama menampar nirbhaya dan meninggalkan semua orang yang terkejut. Episode berakhir pada wajah terkejut Meethi.

Sinopsis Uttaran cukup sekian, terima kasih sudah membaca tentang sinopsis uttaran ini yakni kisah dua sahabat sejati dari kecil sampai dewasa. Dan silahkan BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Uttaran Episode 197