SINOPSIS Uttaran Episode 145

Sinopsis Uttaran - Serial Uttaran mengisahkan tentang persahabatan dua anak bernama Tapasya dan Icha. Namun persahabatan itu harus pecah saat mereka dewasa, bahkan masalah pun menjalar ke anak-anak mereka. Serial Uttaran ini sangat panjang sekali, ceritanya saat kanak sampai dewasa bahkan sampai anak Icha dan Tapasya sudah dewasa. Banyak konflik yang seru saat episode dewasa ini dari Veer yang lupa ingatan, sampai anak Icha (Yuvi) yang dipenjara karena ingin menodai Mukta (anak Tapasya). Kemudian saat Tapasya kembali setelah 18 tahun menghilang. Selamat membaca Sinopsis Uttaran Episode 145 dengan tema KISRUH DI RUMAH THAKUR DAN TERNYATA WISNU ADALAH ANAK AVINASH. Dan untuk yang ketinggalan cerita bisa lihat link sinopsis uttaran episode 1-tamat melalui tautan INI


SINOPSIS Uttaran Episode 145 - Meethi mengatakan di depan seluruh keluarganya bahwa Mukta mau aku menikah dengan Wisnu. Semua orang yang ada disana begitu terkejut. Divya bertanya apa yang kau katakan? Mukta pun datang, dan mengatakan, apa pun yang kau (METHI) pikirkan itu tidak benar. Meethi mengatakan, oh begitu ya? OK Mukta, aku setuju bahwa apa pun yang aku pikirkan itu tidak benar, lalu mengapa kau tidak memberitahu semua orang apa yang sebenarnya?

Mukta tetap tenang. Meethi mengatakan, apa yang kau sembunyikan dari semua orang hai mukta? kau juga jatuh cinta kepada Wisnu kan? (Damini / Nani / Jogi / Divya terkejut). Mukta mengatakan, Meethi itu tidak benar ... itu tidak seperti itu.Meethi bertanya lalu apa masalahnya?

Sementara di rumah, Wisnu meilhat ke lemari dan berpikir apa yang Mukta cari? Ia menemukan kotak yang Mukta temukan. Semoga Mukta tidak menemukan apa-apa pikirnya. Dia teringat bahwa ia enempatkan paspornya di kotak ini. Ia berpikir, jika dia berhasil mengambil paspor ku hari ini, seluruh tujuan ku akan hancur. Aku harus menyembunyikan kotak ini di tempat yang aman. Ia menyembunyikannya di laci dan menguncinya.

Kembali ke Rumah Thakur. Meethi bertanya kepada Mukta apa hubunganmu dengan Wisnu, apakah kau jalin hubungan rahasia? Lalu Jogi berpikir, ada apa ini sekarang? Ini bak sejarah yang sama terulang. Oh nasib (teringat saat Tapasya dan Icha). Lalu Divya mengatakan, Mukta tidak akan melakukan hal seperti ini ... dia mencintai mu meethi ... kita semua percaya padanya.

Meethi mengatakan, dia memanfaatkan kepercayaan semua orang. Lalu Damini meminta meethi untuk diam. Meethi mengatakan, mengapa aku harus diam? Aku terdiam begitu lama ... tapi sekarang dia telah melampaui batas. Bertanya mengapa dia berada di kamar Wisnu bahkan ketika pintu tertutup?

Ketika dia melihat ku, dia membuat alasan bahwa ia ingin meninggalkan pesan untuknya, dia bangun jam 6 pagi dan pergi ke kuil untuk menemui Wisnu dan ia terlihat canggung ketika dia melihatku. Dia membaca kartu ucapan tanpa memberitahuku, dia menginginkan Wisnu. Dia ingin tahu segalanya tentang wisnu dan silahkan tanya sendiri pada Mukta. 

Jogi datang ke Mukta dan mengatakan, apakah cucuku telah membuat kesalahan, maka aku akan bertanggung jawab untuk itu. Nani berpikir, hal yang sama akan terjadi yang terjadi dengan Tapasya. Aku harus menghentikan semua ini. Lalu Jogi bertanya pada Mukta apakah Meethi benar. Mukta menangis dan mengatakan, tidak ada Papa Barey, Meethi itu salah paham.

Meethi mengatakan, oke, aku setuju aku salah paham ... maka mengapa tidak kita menghapus kesalahpahamanku ? Mengapa kau pergi untuk bertemu Wisnu setiap hari? Mukta berpikir, bagaimana aku bisa mengatakan semuanya ... aku tidak ingin merusak kebahagian semua orang. aku tidak bisa memberitahu mereka atas kecurigaan ku. Apapun yang aku katakan sekarang akan disalahpahami. Aku harus tetap tenang..

Lalu Methi berujar, kau tahu apa Mukta? Dulu ibumu Tapasya merenngut suami ibuku, Icha dan apa kau mau balas dengan, kau ingin merebut Wisnu dariku.Damini berteriak kepada Meethi dan meminta dia untuk tetap tenang. Perkataannya terhadapnya  telah melampaui batas. Kau asal bicara tanpa tahu kebenaran sebenarnya. Kau tidak memiliki sopan santun bagaimana harus berbicara di depan para orang tua ?

Lalu Nani berteriak, CUKUP !! Gadis ini telah berbicara banyak. Sekarang aku akan bicara, bukan Mukta. Damini memohon kepada Nani untuk tetap tenang. Aku tidak ingin sejarah terulang setelah bertahun-tahun, aku bertanggung jawab untuk Meethi. Aku akan membuatnya mengerti. Nani mengatakan jangan kau hina Tapasya, juga Mukta karena aku akan mencarikan pasangan yang cocok untuknya, bukan orang “rendah”, Ada perbedaan besar antara orang-orang sepertimu dan orang-orang seperti Mukta ini ... kau tahu kenapa ?? Apakah kau dapat mendengar kebenaran?? Karena Mukta memiliki darah Thakur, dan kau hanya turunan seorang pembantu.

Jogi emosi dan meminta Nani untuk diam. Nani mengatakan, aku minta maaf Jogi, lidahku dari dulu memang pahit, dan mari kita pergi dari sini Mukta. Dia memegang tangan Mukta dan mengatarnya ke lantai atas. Meethi menangis dan pergi masuk kamar. 

Jogi mengatakan pada Divya adalah hal yang sama akan terjadi di rumah kami lagi? Aku tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Divya menangis dan berkata, Meethi benar-benar salah paham, itu tidak bisa terjadi. Jogi mengatakan, tapi mengapa Mukta kami begitu tenang? aku harus berbicara dengan Mukta. Lalu Jogi datang ke kamar Mukta. Mukta berada di tempat tidurnya, duduk dan berpikir. Jogi duduk di sampingnya. Dia mengatakan, aku ingin berbicara dengan mu ... mengapa kau begitu tenang ?? Apapun yang dikatakan, itu bukan hal kecil.

Mukta mengatakan, apa pun yang dikatakan Methi itu keliru. Jogi mengatakan, aku percaya pada mu ... tapi apa yang terjadi tahun lalu, aku melihat refleksi dari apa yang dikatakan. Jadi aku ingin tahu mengapa Meethi mengatakan semua itu? Apakah kau masih tetap tenang dan tidak mengatakan apa-apa? Apa yang harus aku mengerti dari mu ? Mukta, tolong ..aku meminta mu untuk tidak pernah mempermalukan ku.

Mukta mengatakan, percayalah Papa Barey, aku tidak akan mempermalukan mu. aku ingin melihat Meethi bahagia. aku ingin melihat dia menikah dengan seorang pria yang baik ... dan aku tidak tertarik kepada wisnu sama sekali. Saat itu Meethi datang dan Jogi meminta Mukta untuk menemui Methi sendiri dan Jogi pergi.

Mukta mengatakan untuk Meethi, aku benar-benar menyesal Meethi apakah kau merasa buruk. aku hanya ingin kau bahagia ... tolong percaya padaku, aku tidak tertarik kepada Wisnu sama sekali. Percayalah padaku. Meethi berbalik dan berkata, mengapa kau mengatakan semua ini sekarang? Kau begitu tenang ... mengapa kau mengatakan semua ini sendirian di dalam ruangan? Jika kau ingin aku bahagia, lebih baik kau tidak menemui wisnu.

Mukta mengangguk dan Meethi meninggalkan ruangan. Lalu Mukta membuka buku hariannya dan membaca halaman yang mengatakan "Gopal, Bapa, Diary". Dia berpikir, bagaimana ali bisa tetap tenang tanpa mengetahui kebenaran ?? Meethi pasti memikirkan tentang diriku, bagaimana aku tidak bisa melakukan apa-apa? Meethi adalah putri Ma Icha, adikku ... Aku akan harus mencari tahu kebenaran tentang orang ini. Jika dia Wisnu, maka siapa Akash?

Sementara Wisnu melihat foto dan menangis. Ini foto Avinash. Wisnu teringat saat ia menyalakan pembakaran ayahnya. Saat itu ibunya berbicara kepadanya dan mengatakan kepadanya bahwa Icha Veer Singh Bundela sudah yang mengambil semua warna dari hidupku, menghancurkan hidupmu, mengambil ayahmu dari ku. Dan Jika kau anak ku, maka aku berjanji bahwa kau tidak akan membunuhnya atau keluarganya, tapi membuat mereka menderita seumur hidup mereka, tidak perlu ada api, tidak perlu ada kematian, namun hanyalah air mata. Anak itu mengatakan, aku berjanji ibu ... Aku berjanji ... aku, Akash, berjanji kepadamu bahwa aku akan membuat Icha Veer Singh Bundela dan keluarganya menderita karena membunuh ayahku ... dia akan harus merasakan rasa sakit yang sama. Dan  sebuah kilas balik saat Icha membunuh Avinash pun ditampilkan lagi. Ternyata Wisnu adalah akash anak Avinash, dan dia mengatakan, Icha Veer Singh Bundela, aku akan menghancurkan mu.

Demikian infromasi mengenai kisah cerita atau sinopsis drama India populer bertajuk Uttaran. Serial Uttaran ini memang menyentuh hati para pemirsa karena adegan dan ceritanya sangat tidak disangka-sangka. Akhir kata, terima kasih dan salam manis drama India. BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Uttaran Episode 146
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : SINOPSIS Uttaran Episode 145

0 komentar:

Posting Komentar