SINOPSIS Beintehaa Episode 167 - Suatu hari Zain dan Aaliya harus berbarengan mengurusi proyek mereka. Kliennya mengucapkan selamat zain untuk proyek dan mengucapkan selamat Aaliya. Lalu saat mereka melihat pemandangan dari jendela ternyata hujan. Zain dan Aaliya pun terkenang masa indah mereka dulu.
Sementara itu Ghulam menemui Rehan dan menanyakan keadaan Aaliya. Rehan mengatakan Aaliya baik-baik saja, saat ini ia sedang pergi ke mengurusi proyek.
Kembali ke hotel, ternyata manajer hotel menyiapkan 1 kamar untuk Aaliya dan Zain. Mereka pun terkejut dan menanyakan kembali pada manajer hotel. Sang manajer menjawab, saya mendapat info kalau kalian adalah suami istri. Lalu Zain berkata, kita sudah bercerai. Namun manajer mengatakan semua kamar sudah penu hanya tinggal ini. Mau tak mau mereka pun harus 1 kamar.
Di rumah Surayya, datang seorang wanita. Setelah pembantu membuka pintu wanita ini langsung masuk tanpa basa-basi. Kemudian ia bertemu Surayya, ternyata wanita itu adalah Zarina adik Usman. Zarina dan Surraya memiliki hubungan buruk di masa lampau. Zarina mengatakan, aku mendengar tentang kematian Usman dan aku terlambat baru sempat kesini. Surayya menjawab, ya sudah tidak apa-apa. Surayya pun memperkenalkan Nafisa dan Shaziya.
Kembali ke hotel. Manajer meminta maaf kepada Aaliya karena sudah tidak ada ruangan lain. Kemudian Zain minum alkohol, ia mengatakan, aku kesal denganmu makanya aku minum. Aaliya pun mengatakan kelakuan kamu sekarang seperti ini, alkohol hanya akan membuat pria itu menjadi budak. Aaliya pun langsung keluar...
Saat pelayan sudah menyiapkan jus untuk Aaliya, Zain mengatakan aku saja yang akan memberikan minuman itu kepada Aaliya. Dia mengambil minum itu dari dan menyusul Aaliya. Mereka pun bicara, nampaknya Aaliya ingin berbicara serius dengan Zain. Zain penarasan dan bertanya kau tak mau aku cerai?? Aaliya menjawa iya. Zain pun mengatakan aku masih membencimu.
Kemudian Aaliya menjawab, akan akan minggat dari kehidupanmu namun kau jangan ceraikan aku. Aaliya mengatakan aku telah diceraikan dua kali di depan banyak orang dan kalau kau masih mencintaiku, maka kau tidak akan menceraikan ketiga kalinya ujra Aaliya. Zain pun berujar, aku tidak bisa melupakan ayahku Usman mati karena kamu. Juga ibuku Surraya yang telah kau laporkan ke polisi dulu. Aaliya pun menjadi sedih.
Kemudian Aaliya minum jus (ternyata jus sudah dicampuri pil oleh pemilik hotel- pemilik hotel ini punya rencana jahat terhadap Aaliya) Aaliya merasa mengantuk. Di sisi lain Zain sudah minuman alkohol... Pemilik hotel mengajak Aaliya ke kamarnya, Aaliya menolak. Saat itu terjadi, Zain melihatnya langsung mengatakan ia adalah istriku! BACA SELANJUTNYA || SINOPSIS Beintehaa Episode 168.
0 komentar:
Posting Komentar